Belum Tentu Benar

"Apapun yang kita lakukan di dunia ini dengan benar, belum tentu benar dimata orang lain. Seorang ayah mengatakan itu kepada anaknya."

Suatu hari sang ayah menyuruh anaknya untuk naik ke atas keledai menuju kota sementara sang ayah menarik/menuntun keledai tersebut, saat melewati pasar , orang2 di pasar mengatakan : “Anak tidak tahu diri, orang setua itu disuruh menarik keledai dan dia enak2an duduk diatas keledai.” Setibanya di rumah sang ayah berkata kepada anaknya, kamu sudah dengarkan apa yang dikatakan orang2 di pasar?? Anakku besok kita coba lagi, tapi kamu yang menarik keledainya dan ayah yang naik keledai.

Keesokan harinya mereka melakukan seperti yang sudah direncanakan, setibanya di pasar, orang2 pasar pun mengatakan : “Emang dasar orang tua tidak tahu diri, anak sekecil itu disuruh menarik keledai sedangkan dia enak2an duduk diatas keledai. Sesampainya di rumah sang ayah bertanya, kamu sudah dengarkan apa kata2 orang di pasar?. Besok kita coba lagi, kita berdua menaiki keledai ini bersama2.

Maka keesokan harinya , saat melewati pasar, orang2 pasar mengatakan: “emang ayah dan anak  sama2 tidak tahu diri, makhluk selemah keledai dinaiki bersama2. Sesampainya di rumah sang ayah bertanya kepada anaknya : kamu sudah dengarkan apa yang dikatakan orang2 di pasar?? Besok kita coba lagi, tapi kali ini keledai ini kita pikul bersama2.

Keesokan harinya saat melewati pasar, orang2 pasarpun mengatakan : “emang ayah dan anak goblok, keledai bukan dinaiki atau digunakan sebagai transport malahan dipikul. Sesampainya di rumah sang ayah menanyakan lagi, kamu sudah mendengar kan apa yang dikatakan orang2 pasar?

Intinya :
Apapun yang kita lakukan, walaupun itu benar dan sudah dipertimbangkan dengan baik dan sudah kita sepakati  sebagai yang melakukan, tapi belum tentu benar dimata orang lain.
Maka jangan pernah merasa putus asa dalam menjalani hidup, tetap tegar dan rendah hati, lakukanlah segala sesuatu dengan baik dan benar tanpa harus takut akan gunjingan ataupun omongan orang lain.

NB : Janganlah Kamu Rendah Diri.
By : Pp Erick Sinaga

BLL_LBU ^_^